Kamis, 07 Maret 2019

Apakah Gaya hidup yang Ramah Lingkungan ?

            
"One heart builds a city for the glory of God"
(Hen Tecahi Yo onomi T'mar Ni Hanased)
HAPPY 109TH YEAR DAYS
JAYAPURA CITY AND MISSION DAY IN TANAH TABI
Tanggal 7 dan  10 Maret 2019

Antara Moto dan Tema :"LIFE FEAR OF GOD AND CARE FOR THE ENVIRONMENT";
"Hidup Takut akan Tuhan dan Peduli Lingkungan" adalah Tema sentral yang diangkat dalam Perayaan 109 Tahun Kota Jayapura pada tanggal 7 Maret 2019 dan Hari Pekabaran Injil di Tanah Tabi (Metudebi) tanggal 10 Maret 2019. Di atas dasar Moto kota Jayapura :"One heart builds a city for the glory of God" atau Hen Tecahi Yo onomi T'mar Ni Hanased (Tobati Language) sebagai Implementasi dari Doa Tuhan Yesus :"Datanglah Kerajaan-Mu".

Walikota Jayapura,Penatua Dr.Drs.Benhur Tomi Mano,MM dan Wakilnya telah mencangankan Tema diatas sebagai "roh" diatas negeri Matahari Terbit (Tabi) agar seluruh penduduk kota dan kampung-kampung sekitarnya dapat memaknai dalam kehidupan dan aktifitas sehari-hari.
Mengapa begitu penting Tema ini untuk menjadi "roh" kehidupan bermasyarakata di kota Jayapura? Untuk itu maka Refleksi ini kiranya memotivasi kita sebagai warga Gereja dan juga Warga Masyarakat di Kota Jayapura. Maka pilihan kata pada Tema ini yang penting adalah "Hidup",Takut akan Tuhan dan Peduli Lingkungan.

Dasar Alkitab :
  1. Kejadian 2:15 TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden  untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.Kitab Suci menegaskan fakta bahwa Allah telah memberikan bumi ini kepada umat manusia (Kejadian 1 : 28-30). Maka Bumi ini harus kita kelola dengan penuh kasih sayang sebagai sikap PEDULI terhadap bumi.
  2. Mazmur 115:14-18;  "Kiranya TUHAN memberi pertambahan kepada kamu, kepada kamu dan kepada anak-anakmu.Diberkatilah kamu oleh TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi. Langit itu langit kepunyaan TUHAN, dan bumi itu telah diberikan-Nya kepada anak-anak manusia. Bukan orang-orang mati akan memuji-muji TUHAN, dan bukan semua orang yang turun ke tempat sunyi,tetapi kita, kita akan memuji TUHAN, sekarang ini dan sampai selama-lamanya. Haleluya!

Refleksi :
  • Pertama;Dalam Iman Kristen dan tentunya semua agama yang "mengesampingkan" teori evolusi,yang didalam setiap "Kitab Kudus" bahwa Bumi dengan segala isinya,termasuk manusia adalah Ciptaan Allah. Allah sebagai Sang Pencipta,telah menciptakan "dari yang tidak ada menjadi ada". Maka dari ciptaan itu yang termulia adalah MANUSIA.  Manusia adalah Citra Allah (humans are the image of God). Maka manusia sebagai Citra Allah,diberikan tanggung jawab untuk "menguasai" ,"mengelolah" dan bertanggung Jawab kepada semua ciptaan Allah di "Taman Eden itu kepada manusia (adam dan hawa).
  • Kedua;Bukti bahwa segala Ciptaan Allah ini diberikannya kepada manusia untuk mengusahakannya,juga di dalam Mazmur 115:16 diakatakan "Langit itu langit kepunyaan TUHAN, dan bumi itu telah diberikan-Nya kepada anak-anak manusia". Dengan demikian maka Bumi yang telah diberikan kepada manusia sebagai tempat dimana segala yang bernafas,semua yang HIDUP mendiami bumi,maka yang dimengerti dari kata HIDUP dalam tema ini adalah;semua yang bernafas dan bergerak ke masa depan.
  • Ketiga;Manusia sebagai Citra Allah diberikan "akal budi" untuk Menguasai,Mengelolah dan Mengusahakan bumi (baca;lingkungannya) dengan TAKUT TUHAN. Karena Hidup dan Takut Tuhan membuktikan bahwa Manusia adalah mahluk termulia yang menghargai dan mau memelihara bumi karena manusia memiliki "otak". Maka hanya orang-orang yang tidak takut Tuhan sajalah yang akan merusak bumi;lingkungan hidupnya. Karena itu dibutuhkan SIKAP PEDULI.
  • Keempat; dari Catatan  Hari Lingkungan Hidup sedunia adalah bahwa "Hari Lingkungan Hidup Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 5 Juni adalah demi meningkatkan kesadaran global akan kebutuhan untuk mengambil tindakan lingkungan yang positif bagi perlindungan alam dan planet Bumi. Hari Lingkungan Hidup Sedunia merupakan instrumen penting yang digunakan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk meningkatkan kesadaran tentang lingkungan serta mendorong perhatian dan tindakan politik di tingkat dunia. Hari peringatan ini dipandang sebagai kesempatan bagi semua orang untuk menjadi bagian aksi global dalam menyuarakan proteksi terhadap planet bumi, pemanfaatan sumber daya alam yang berkelanjutan, dan gaya hidup yang ramah lingkunga.(wikipedia.org).
Apakah Gaya hidup yang Ramah Lingkungan ? Dalan 109 Tahun HUT Kota Jayapura dan HUT PI di Tanah Tabi ?


  1. KENDALIKAN SAMPAH PLASTIK;agar tidak mencemari Air dan Tanah untuk masa depan Anak-Cucu Kita.
  2. Mengkampanyekan kesadaran akan Bayaha Sampah Plastik dimulai dari dalam kehidupan keluarga dan Lingkungan Hidup masing-masing kelompok masyarakat kota.
  3. Mendukung Upaya Pemerintah Kota Jayapura dengan Kesadaran akan bahaya Sampah Plastik dalam berbagai aktifitas Perekonomian;di pasar,mall dan pusat-pusat perbelanjaan di Kota Jayapura.
  4. Maka Tugas bersama melalui Gereja,Mesjid,Pura,dan paguyuban-paguyuban..adalah meningkatkan Kesadaran untuk mengendalikan sampah Plastik melalui berbagai aktifitas berbagai kelompok,sosial,keagamaan,kesukuan/kedaerahan,dll.
Dengan demikian maka dengan Moto "Hen Tecahi Yo onomi T'mar Ni Hanase" melahirkan Konsep Theologinya "LIFE FEAR OF GOD AND CARE FOR THE ENVIRONMENT" sebagai AKSI PEDULI LINGKUNGAN DI KOTA JAYAPURA dalam 109 Tahun Suka cita dari Negeri Matahari Terbit (Tabi) adalah Wujud dari Tindakan Misi Pekabaran Injil.
Salam/dea

0 comments:

Posting Komentar