Senin, 12 Desember 2022

”KUASA ALLAH PADA ORANG PERCAYA” Yohanes 1:1-12

 

”KUASA ALLAH PADA ORANG PERCAYA”


Firman yang telah menjadi manusia Yohanes 1:1-12

Sdr-Sdr….Tema kita hari ini adalah :”KUASA ALLAH PADA ORANG PERCAYA”. Artinya Jika Orang Tidak Percaya akan Firman yang menjadi manusia-yang membawa terang itu maka KUASA ALLAH tidak ada pada orang itu. Mengapa demikian,Karena Kejadia 1 : 1- 4 mengatakan begini 1:1 Pada mulanya  Allah menciptakan  langit  dan bumi.  1:2 Bumi belum berbentuk  dan kosong  ;  gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang i  di atas permukaan air. 1:3 Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang ." Lalu terang  itu jadi. 4.Allah melihat bahwa terang itu baik,  lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap”

          Kejadian Pasal 1 menegaskan bahwa Jadi Allah yang kita Percaya adalah Roh. Dan sejak semua Dunia ini Gelap-dan Tuhan menjadikan Terang -dan Memisahkan  Terang dan Gelap. Kita Percaya bahwa Inkarnasi Allah didalam Kristus Yesus yang lahir dari Roh Kudus-adalah Roh Allah itu sendiri-dan menjadi Manusia. Itulah sebabnya Yohanes menegaskan bahwa Firman yang telah menjadi Manusia-itu sudah ada sejak awal mulanya dunia-bahkan sudah ada sebelum dunia dijadikan. Maka pada Ayat 1-5;dimana Yohanes hendak berbicara tentang PENYATAAN ALLAH-didalam Kristus Yesus yang adalah Firman itu-dan Firman yang menjadi Manusia adalah Terang Dunia-dan Terang itu Bercaya didalam Kegelapan seperti yang disaksikan didalam Kejadian 1 ayat 4. Terang dan Gelap dipisahkan oleh Allah-sehingga terang itu memberikan HIDUP kepada dunia yang ada di dalam kegelapan.

          Selanjutkan di ayat 6-9 ; Supaya Terang itu menjadi sebuah berita Keselematan-maka diperlukan adanya SAKSI,dan Yohaneslah yang menjadi Saksi dan memberikan Kesaksian itu. Dasar dari kesaksian itu sendiri juga ditegaskan didalam .Pasal 1:29-30 Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah yang menghapus dosa dunia. 1:30 Dialah yang kumaksud…  Sdr-sdr…. Selanjutnya ditegaskan bahwa ternyata Terang yang memberikan Hidup dan sedang dating ke dalam dunia pada ayat 10-12 ternyata ADA YANG MENGENAL-NYA DAN ADA YANG TIDAK MENGENAL-NYA. Maka mereka yang mengenalNya dan Percaya kepada-Nya akan diberikan Kuasa untuk menjadi anak-anak Allah. Makah al yang terpenting didalam bagian itu adalah didalam Hal Penerimaan.

1)   Orang yang tidak mengenalnya mereka tidak menerima-Nya--atau mereka menolak Terang Hidup itu.

2)   Tetapi juga ada orang yang Mengenal-Nya tetapi masih ragu-ragu menerima-Nya,---

3)   Orang Yang Mengenal-Nya dan Menerima-Nya ditegaskan diayat 12:” Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah  ,  yaitu mereka yang percaya  dalam nama-Nya”.

Inilah kebenaran PENYATAAN ALLAH YANG ESA-tentang BAPA-ANAK DAN ROH KUDUS--- tentang FIRMAN Yang menjadi Manusia…itu? Maka belajar dari berita Fimrna ini maka Apa pesannya bagi kita di Minggu Advent yang ke IV.  Sdr-sdr…kita sebagai orang percaya dimasa kita-Di dalam Kehidupan Iman kita tentu tidak diragukan lagi-akan Kepercayaan kita Kepada Allah yang Esa dan-akan Yesus Kristus Penyelamat kita dan  Roh Kudus Penolong kita. Kita juga menyadari bahwa hanya Yesus satu-satunya yang telah mengorbankan diri-Nya bagi Keselamat kita-karena Dosa kita… Tetapi bagi kita yang hidup dimasa kini persoalannya ada di ayat 10-12. Bahwa : KITA MENGENAL DAN MENERIMAN DIA ATAU KITA MENGENAL DAN TIDAK MENERIMA-NYA,ATAU KITA AKAN SAMA DENGAN ORANG LAIN YANG TIDAK MENGENAL-NYA DAN KARENA ITU TIDAK JUGA MENERIMA-NYA.

Jadi Mengenal dan Menerima Dia menjadi Perenungan kita sepanjang Minggu Adven IV--ini sebab untuk menjadi anak-anak Allah syaratnya adalah Mengenal dan Menerima-Nya. Bagi kita yang ada didalam Persekutuan Jemaat Rayon Oikumene--kita semua telah MeneganaliNya—tetapi menjadi Persoalan adalah kita terima atau tidak. Kita boleh saja mengatakan bahwa Saya Menerima-Nya – Kita menerima Terang itu,..tetapi apakah kita akan membuang dan mengurangi Keberdosaan kita. Kita katakana mengenalNYa-tetapi apakah kita menerima untuk Mengasihi-Nya dan Sesama kita. Mengapa banyak orang mengatakan bahwa Ia Percaya dan Mengenal Yesus-tetapi sulit untuk Mengapuni Orang Lain yang bersalah kepada kita-atau orang lain sulit mengampuni kita ? Hanya orang yang mampu melakukan Hukum Kasih itu—Dialah yang berhak menjadi anak-anak Allah. Karena Kasih Allah—itu nyata didalam Kristus Yesus yang adalah Terang Hidup kita…begitulah 1 Yohanes 1:5—bahwa Allah adalah Terang..dan ditegaskan pada Pasal 4 :7-8 dikatakan bahwa :” 4:7 Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi  , sebab kasih itu berasal dari Allah i ; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. 4:8 Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih”. Karena itu marilah kita mengisi kehidupan kita didalam MInggu Advent yang ke-4 ini dengan penuh Keberanian untuk SALING MENGASIH---Berusahalah dalam kehidupan kita masing-masing untuk melakukan Kehendak Allah dalam mengisi hari-hari kehidupan kita…sebagai anak-anak Allah yang menerima Kuasa-Nya dan Berani untuk mengasihi sesame kita. Tuhan memberkati kita semua AMIN.

0 comments:

Posting Komentar