Tampilkan postingan dengan label Inspirasi Malam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Inspirasi Malam. Tampilkan semua postingan

Selasa, 07 Mei 2019

Berbahagialah orang yang berdukacita



MATIUS 5 : 4
“Berbahagialah orang yang berdukacita,
karena mereka akan di hibur”

    BERBAHAGIA : makareeos = berbahagialah / artinya bahwa memang Allah yang membahagiakan orang berduka.   (1 Timotius 1:11:”yang berdasarkan Injil dari Allah yang mulia dan maha bahagia, seperti yang telah dipercayakan kepadaku).
Jadi kata makeree’os atau berbahagialah adalah ditujukan kepada TUHAN ALLAH sendirilah yang akan menghibur orang yang berdukacita. 

2  BERDUKACITA/Mengeluh = Pentheh’o – atau Meratapi,termasuk meratapi orang-orang kekasih yang pergi dari sisi kita. Mengapa kita harus meratapi,hal itu disebabkan karena kita sebagai manusia memiliki keterbatasan,dan untuk mengembalikan keadaan yang membuat kita meratap atau berduka. 
     
      PARAKALEO digunakan untuk kata dihibur >> artinya adalah memohon,menasihati. Jadi dihibur dalam kaitan dengan Menasehati adalah Tuhan ALLAH sendirilah yang menasehati kita. Cara Tuhan menasehati kita saat ini tentunya adalah dengan : DOA,PUJI-PUJIAN,NYANYIAN>> yang menyatakan dengan Jelas IMAN orang Percaya yang sungguh-sungguh kepada Allah,bahwa Tuhan lah yang akan menghibur kita.

Jadi dalam khotbah di bukit Yesus hendak menegaskan kepada kita  “Berbahagialah orang yang berdukacita,karena mereka akan di hibur”,bahwa Parakaleo atau diHibur/dinasehati,…adalah dengan tujuan untuk memperoleh Kebahagiaan Allah. Maka ada dua hal yang penting  ini untuk memdapatkan kekuatan yang sungguh dari Tuhan.
1.      Mengapa orang berduka/meratap diajak untuk berbahagia ? Hal ini dimaksudkan karena dalam Hal Kematian,bahwa Kristus pertama-tama telah mengalahkan Maut.  Atas kebangkitan Kristus itulah maka manusia memperoleh Makare’os atau kebahagian,dan kebahagian manusia adalah Kebahaian dalam Kerajaan Allah. 

2.      Parakaleo atau Di hibur atau Dinasihati; adalah bahwa dalam keadaan Maratapi orang yang kita kasihi Allah telah menasehati kita/menghibur kita maka ada dua kekuatan yang kita peroleh:
a.     Kekuatan Penghiburan dan Nasehat dari Allah sendiri,melalui Injil yang adalah Firman-Nya.
b.     Kekuatan Penghiburan itu datang dari orang-orang milikNya,yaitu Jemaat-Nya yang telah bersama-sama dengan mereka yang berduka berada didalam satu persekutuan dengan Allah,dan Kristus adalah Kepala dari semuaNya. 
Kiranya Ucapan BAHAGIA YESUS di bukit ini,akan memberikan kekuatan dan Iman  kepada kepda setiap orang yang mengasihi YESUS. AMIN.